Sayup sampai ke telingaku kabar tentang negeri Mesir yang jauh. Aku lantas merenungi lagi ucapan seorang raja dari sahara yang telah mangkat, Ibn Su’ud namanya. Kupikir, sungguh benar ucapan sang raja –rahimahullah:
“ما أخشى على المسلمين إلا من المسلمين ما أخشى من الأجانب كما أخشى من المسلمين … و أنا و الله لا أخاف الأجانب و إنما أخاف المسلمين، فلو حاربت الإنكليز لما حاربوني إلا بجيش من المسلمين …”
“Tidaklah aku mengkhawatirkan (serangan) atas kaum muslimin kecuali dari (serangan) kaum muslimin sendiri. Tidaklah aku merasa takut terhadap bangsa kafir sebagaimana rasa takutku terhadap (serangan) dari kaum muslimin sendiri … dan aku, demi Allah, tidaklah aku merasa takut terhadap bangsa kafir. Yang kukhawatirkan hanyalah kaum muslimin sendiri yang seandainya aku memerangi bangsa kafir, tidaklah bangsa kafir itu memerangiku kecuali dengan menggunakan bala tentara kaum muslimin ….”
Wallahu al-musta’an …
Bandung, 4 Juli 2013
–HENDRA WIBAWA IBN TATO WANGSA WIDJAJA–
Reblogged this on diduniakata.
izin share ya kang! mo di reblog 🙂
iya silakan, Ita … terima kasih … he he he …
Kabar yang menyedihkan. Para setan liberal pun tertawa hari ini.
hanya kepada Allah kita memhon pertolongan …
Jadi teringat kisah Nabi Nuh, yang ditertawakan kala membuat bahtera ditengah kemarau.
padahal tidak ada laut, ya … he he he …
oh tidak ada laut gitu kak hen?
Ya. Sedih. Sambil mikir apakah kelak Indonesia pun akan seperti itu.
ini adalah masa-masa fitnah, sedangkan jalan keluar dari fitnah adalah dengan menggenggam erat Sunnah …
copas coment ini ya kak hen 😀
iya boleh, Zaki … he he he …
hiks….
tersenyum …
Rapatkan barisan …
rapatkan shaf shalat, jangan sampai ada celah … he he he …