sebagian perasaan tak punya hubungan dengan aksara. Ia lebih indah dari bunga-rampai-huruf dan antologi-kata. Dahulu kau pernah berucap, “Semua aksara yang kita kenal, tak pernah berdaulat atas perasaanmu kepadaku.”
Bandung
–HENDRA WIBAWA IBN TATO WANGSA WIDJAJA–